LPADKT Mengukir 25 Tahun Sejarah : Dedikasi, Inovasi untuk Pemerintah dan Masyarakat

Faktaborneo.com – SAMARINDA — Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-25 Laskar Pemuda Adat Dayak Kalimantan (LPADKT) berlangsung meriah di Kota Samarinda, Kalimantan Timur, pada 13 Mei 2025. Acara ini dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, antara lain Gubernur Kaltim Rudy Mas’ud, Wakil Gubernur Kaltim Seno Aji, Ketua TP PKK Provinsi Kaltim Sarifah Suraidah Harum, Wali Kota Samarinda Andi Harun, serta tokoh masyarakat dan tokoh agama.

Perayaan tersebut dimeriahkan dengan ibadah Kebangkitan Kebangunan Rohani (KKR) Kebangkitan Tuhan Yesus Kristus yang menghadirkan Pastor Philip Mantofa. Ketua Umum LPADKT, A. Vendy Meru, menegaskan komitmen organisasi untuk terus membantu pemerintah daerah, terutama dalam memberikan bantuan langsung kepada masyarakat.

“Banyak kegiatan sosial yang telah kami lakukan di lapangan. Kami juga memiliki beberapa unit ambulans untuk membantu masyarakat,” ujar Vendy saat menyampaikan pidatonya di Plenary Hall Sempaja Samarinda. Ia menjelaskan bahwa ambulans pertama yang diperoleh LPADKT pada tahun 2012 berasal dari Pemerintah Kota Samarinda, melalui dukungan mantan Wali Kota, Syaharie Ja’ang.

Ambulans ini berfungsi untuk memberikan pertolongan cepat dalam situasi darurat dan telah melayani ratusan masyarakat dari berbagai kabupaten dan kota di Kalimantan Timur secara gratis. Selain itu, LPADKT rutin membantu masyarakat terdampak bencana dengan menyediakan bantuan makanan dan kebutuhan pokok lainnya.

Gubernur Kaltim, Rudy Mas’ud, mengapresiasi peran LPADKT sebagai mitra pemerintah selama 25 tahun dalam membantu masyarakat Kalimantan Timur. Ia menyebut organisasi ini konsisten memberikan pelayanan tanpa memandang suku maupun etnis.

“Kehadiran organisasi adat ini sangat dibutuhkan untuk mengawal masyarakat,” kata Rudy. Ia menambahkan, suku Dayak merupakan salah satu suku tertua di Kalimantan Timur dengan lebih dari 400 ragam bahasa yang terus berkembang.

Rudy mengajak seluruh suku dan etnis di Kalimantan Timur, termasuk Dayak, Kutai, Banjar, Bugis, Jawa, dan Toraja, untuk hidup berdampingan dengan toleransi dan menjaga kedamaian dengan berpegang teguh pada Pancasila.

Perayaan puncak HUT ke-25 LPADKT juga dimeriahkan dengan penampilan Band D’Masiv, artis dangdut, serta DJ, yang disaksikan oleh ribuan masyarakat dari berbagai daerah. Acara ini bukan hanya sebagai momen syukuran, melainkan juga sebagai peneguhan komitmen LPADKT untuk terus menjadi pelita bagi masyarakat adat dan menjaga budaya Dayak serta memotivasi generasi muda untuk terus mencintainya.

Dengan semangat kebersamaan dan kebanggaan sebagai bagian dari masyarakat Kalimantan, LPADKT terus melanjutkan perjuangannya dalam melestarikan tradisi dan budaya yang kaya di daerah ini.

Bagikan

Berita terupdate ada juga di Benuanta dan Prolog.co.id

https://flybharathi.com/airlines/