Faktaborneo.com – SAMARINDA – Koordinator Event Bubuhan Donor Darah Samarinda, Wiyanto Lesmana, mengajak masyarakat untuk meningkatkan kepedulian sosial melalui kegiatan donor darah. Ia menekankan bahwa kebutuhan darah di Samarinda terus bertambah, sementara persediaan di Unit Donor Darah (UDD) sering kali belum mencukupi.

“Donor darah bukan hanya menyelamatkan nyawa orang lain, tetapi juga memberi manfaat kesehatan bagi pendonor. Masyarakat tidak perlu menunggu acara khusus untuk mendonorkan darahnya,” ujar Wiyanto saat kegiatan donor darah di Lobi Hotel Mercure Samarinda, Minggu (14/9).
Menurutnya, Bubuhan Donor Darah Samarinda secara rutin bekerja sama dengan komunitas, instansi pemerintah, dan pihak swasta untuk menggelar donor darah massal. Langkah ini dilakukan demi menjaga pasokan darah di Palang Merah Indonesia (PMI).

Selain itu, pihaknya juga aktif melakukan edukasi ke sekolah, kampus, dan komunitas anak muda. “Kami ingin menjadikan donor darah sebagai gaya hidup, khususnya di kalangan generasi muda yang penuh semangat solidaritas,” tambahnya.

Wiyanto menegaskan bahwa donor darah adalah tanggung jawab bersama. “Setetes darah yang disumbangkan dapat menyelamatkan nyawa. Inilah wujud nyata dari kepedulian sosial,” ucapnya.
Dengan semakin banyak masyarakat yang rutin mendonorkan darah, Bubuhan Donor Darah Samarinda optimistis kebutuhan darah di Samarinda dan sekitarnya bisa terpenuhi secara berkelanjutan.

Profil Singkat Bubuhan Donor Darah Samarinda
Komunitas ini berdiri pada 2016 dengan misi kemanusiaan, khususnya membantu penyediaan darah bagi pasien yang membutuhkan.
Saat ini, organisasi tersebut beranggotakan ratusan relawan dari berbagai kalangan. Selain menggelar donor darah massal, mereka juga aktif berkampanye melalui media sosial maupun kegiatan langsung, untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya donor darah sebagai wujud solidaritas kemanusiaan.











