Faktaborneo.com – Kutai Kartanegara – Desa Sumber Sari Kecamatan Loa Kulu Kabupaten Kutai Kartanegara Provinsi Kalimantan Timur menjadi saksi sejarah di mana Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal Maruli Simanjuntak untuk kali pertama tiba di Kota Raja, Selasa 20 Februari 2024.
Dalam kunjungan resmi Kasad, yang sebelumnya menyapa Keluarga Besar Kodam VI/Mulawarman di Kota Balikpapan di lanjutkan bertolak ke Kota Raja Kutai Kartanegara untuk melaksanakan _kick off_ TNI AD Manunggal Air.
Kasad beserta rombongan disambut masyarakat sekitar dan para Babinsa Kodim 0906/Kutai Kartanegara dengan penuh antusias yang tinggi terhadap kehadiran beliau di tengah-tengah mereka.
Sambutan awal sebelum peresmian disampaikan oleh Bupati Kutai Kartanegara Bapak Drs. Edi Damansyah, M. Si. yang menyampaikan bahwa Kecamatan Loa Kulu masuk dalam 5 kawasan yang ditetapkan pemerintah daerah sebagai lahan pertanian percontohan yang akan menopang perekonomian Kabupaten Kutai Kartanegara.
Beliau menambahkan, “Sesuai arahan Bapak Pangdam VI/Mlw yang didelegasikan kepada Komandan Kodim 0906/KKR yang telah bekerja sama dengan pemerintah daerah dalam membangun sumber air dengan menggunakan tenaga surya dan melibatkan pihak perusahaan setempat dengan memanfaatkan _corporate social responsibility_(CSR).”
Pernyataan tersebut sesuai dengan komitmen Angkatan Darat yang menjadikan program TNI AD Manunggal Air program unggulan TNI AD dibidang teritorial sebagai wujud kepedulian Angkatan Darat dalam membantu mengatasi kesulitan yang sedang dihadapi oleh rakyat terutama dalam masalah ketersediaan air.
Karena air sangat penting bagi kehidupan masyarakat untuk keperluan sehari-hari yang akan berpengaruh kepada kesehatan, ketahanan pangan, dan kebutuhan hidup lainnya.
Gubernur Kalimantan Timur pun memberikan apresiasi terhadap Angkatan Darat terhadap programnya yang selalu mendukung dan membantu perkembangan dan kesulitan daerah yang masuk dalam kawasan Provinsi Kalimantan Timur.
“Kami ucapkan terima kasih kepada Kasad beserta Ibu yang telah datang ke wilayah kami dan selalu mendukung dalam membangun Kaltim,”ucap Bapak Dr. Drs. Akmal Malik, M. Si.
Kasad Jenderal Maruli pun menyampaikan, bahwa berkomitmen akan terus melanjutkan program TNI AD dalam mengembangkan akses sumber air di wilayah Indonesia karena masih banyak didapati masyarakat yang belum mendapatkan sumber air yang cukup. Beliau juga menyampaikan,
“Kami harapkan kepada para Komandan Satuan TNI dan Polri dapat membangun kerja sama yang baik dalam membangun pertanian dan dapat membantu kebutuhan masyarakat yang ada di wilayah,” tutup Jenderal Maruli.
Setelah menyampaikan sambutannya, Kasad beserta rombongan dan tamu undangan melaksanakan peresmian _kick off_ TNI AD Manunggal Air dan menyempatkan untuk melihat lokasi penanaman padi sebelum melanjutkan kunjungannya untuk menyapa Prajurit Yonif 611/Awanglong. Sementara itu Direktur Solarcell Emanuel Setiawan menambahkan terkait kapasitas Listrik Tenaga Surya yang digunakan untuk menggantikan sumber listrik dari PLN
“Kapasitas 3.500 KWT untuk irigasi pertanian yang di inisiasi oleh Kodim 09/06 Tenggarong yang diresmikan oleh Kasad TNI,” ucap Boim sapaan akrabnya.
Di Desa Sumber Sari Kecamatan Loa Kulu ini dijadikan pionir yang nantinya akan berlanjut ke 89 titik sumber air untuk persawahan di 5 Kecamatan.
“Terkait dengan kemampuan untuk Tenaga Listrik Tenaga Surya, Solarcell yang merupakan Distribusi Listrik Tenaga Surya di Kalimantan Timur sanggup untuk memenuhi kebutuhan 89 titik sumber mata air di 5 Kecamatan,” tegas Boim. (Adv/Awe)