Faktaborneo.com – SAMARINDA – Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kalimantan Timur, Rusdiansyah Aras, memberikan dukungan penuh terhadap Kejuaraan Sepakbola Piala Gubernur Kaltim kategori U-13 dan U-15 yang digelar oleh Dispora Kaltim.
Kompetisi ini bertujuan untuk mengembangkan bakat sepak bola usia dini di Kalimantan Timur, sekaligus mempersiapkan generasi atlet muda untuk bersaing di tingkat nasional dan internasional.
Dalam sambutannya di Lapangan GOR Kadrie Oening Sempaja, Rusdiansyah menegaskan bahwa kejuaraan ini merupakan langkah awal bagi pembinaan jangka panjang sepak bola di Kaltim.
“Kategori U-13 dan U-15 adalah fondasi talenta sepak bola yang nantinya akan kita persiapkan untuk menghadapi kejuaraan besar, termasuk ajang nasional yang akan digelar di Lombok dan Nusa Tenggara Timur,” jelasnya.
Rusdiansyah juga berharap agar PSSI memanfaatkan ajang ini untuk mencari pemain berbakat.
“Kompetisi ini adalah kesempatan bagi PSSI untuk melakukan scouting secara maksimal. Potensi pemain muda dari Kaltim harus dimanfaatkan untuk mengembangkan sepak bola Indonesia,” tambahnya.
Selain fokus pada atlet, Rusdiansyah menyoroti pentingnya pengembangan pelatih sebagai bagian dari strategi jangka panjang KONI Kaltim. Ia mengungkapkan bahwa pihaknya menargetkan sertifikasi 100 pelatih berlisensi di seluruh kabupaten/kota di Kaltim, dengan tahap awal dimulai dari 50 pelatih.
“Pelatih yang kompeten adalah kunci pembinaan atlet muda yang berkualitas, dan kami berkomitmen untuk meningkatkan kapasitas pelatih di semua daerah,” katanya.
Optimisme Rusdiansyah semakin kuat dengan sejarah prestasi sepak bola Kaltim, termasuk raihan medali emas pada PON Riau 2012 dan pencapaian terbaru di Aceh dan Sumatera Utara. Ia berharap tradisi ini dapat dilanjutkan dalam kejuaraan mendatang.
“Kami ingin mengulang sukses tersebut dan membawa pulang medali emas lagi, baik di Lombok maupun NTT,” ujarnya.
Kejuaraan Piala Gubernur U-13 dan U-15 mendapat antusiasme besar dari para pemain, pelatih, dan masyarakat Kaltim, yang melihatnya sebagai langkah awal menuju kebangkitan sepak bola daerah. Dengan dukungan dari berbagai pihak, ajang ini diharapkan dapat menjadi fondasi kuat bagi prestasi olahraga di Kalimantan Timur.