Kutai Kartanegara – Faktaborneo.com – Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) Maslianawati Edi Damansyah tidak tinggal diam dalam upaya meningkatkan keterpaduan transisi PAUD ke SD yang menyenangkan. Ia membuka kegiatan kelas parenting yang diikuti oleh berbagai pihak yang terlibat dalam pendidikan anak usia dini dan dasar di Kecamatan Samboja, Sabtu (05/11/2023).
Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk dukungan Bunda PAUD terhadap program Merdeka Belajar yang dicanangkan oleh pemerintah. Maslianawati mengatakan bahwa pembelajaran di PAUD dan SD harus berbasis bermain, agar anak-anak dapat menikmati proses belajar dan tidak merasa tertekan.
“Yang dimaksud dengan Merdeka Belajar adalah pembelajaran secara bermain, seperti yang sudah diterapkan oleh para guru PAUD, terkait miskonsepsi pembelajaran yang dilaksanakan di SD itu belum menyenangkan, karena para guru di SD beranggapan bahwa di PAUD anak anak sudah belajar membaca, tetapi tidak semuanya seperti itu, oleh karena itu tentu perlu ada batasan, konsepsi dan keterpaduan pembelajaran antara PAUD dan SD agar kedepannya tidak terjadi miskonsepsi, maka dari itu melalui kegiatan ini transisi anak-anak kita dari PAUD ke SD apabila itu menyenangkan dan tidak traumatis, dampak yang bunda-bunda lakukan akan sangat dipegang dan diingat sepanjang hayat mereka,” ucapnya.
Maslianawati juga mengucapkan terima kasih kepada para peserta kelas parenting, yang terdiri dari Bunda PAUD, Kepala Sekolah, Guru PAUD, Guru SD, dan orang tua murid dari Kecamatan Samboja dan Samboja Barat.
Ia berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi perkembangan anak-anak di Kabupaten Kukar.“Gerakan ini perlu adanya kolaborasi sinergi dari semua pihak sehingga peran Bunda PAUD dapat optimal untuk mendukung program ini, dengan jejaring yang dimiliki oleh Bunda PAUD, saya harap langkah kecil yang dilakukan menjadi langkah besar untuk generasi Indonesia Emas,” ujarnya.(ADV/Diskominfo Kukar)