Search
Close this search box.

Sabtu, 7 Desember 2024

Dukungan Dr. Sudirman untuk Pendidikan Gratis Paslon 2: CSR dan Optimalisasi Anggaran Jadi Kunci

Faktaborneo.com – SAMARINDA – Dr. Sudirman, dosen dan pakar pendidikan di Kalimantan Timur, menilai bahwa program pendidikan gratis yang digagas oleh pasangan calon Gubernur-Wakil Gubernur Kaltim nomor urut 2 sangat mungkin untuk diwujudkan, dengan syarat adanya pengelolaan anggaran yang efisien serta dukungan Corporate Social Responsibility (CSR) dari sektor swasta.

Menurut Dr. Sudirman, alokasi anggaran pendidikan sebesar 20 persen dari APBD Kaltim, jika dimanfaatkan dengan maksimal, bisa memenuhi kebutuhan untuk mewujudkan pendidikan gratis. “Dari anggaran pendidikan sekitar Rp4 triliun, sebagian besar bisa dialokasikan untuk biaya SPP, sementara sisanya dapat digunakan untuk berbagai kebutuhan pendidikan lainnya,” ungkapnya.

Baca juga  Wakil Wali Kota Samarinda Mendorong Pencapaian Kota Layak Anak (KLA) Kategori Utama

Ia menyoroti peran penting SMK swasta di Kaltim, yang memiliki kontribusi besar dalam melahirkan sumber daya manusia (SDM) yang siap kerja. Namun, banyak SMK swasta yang berjuang dengan keterbatasan anggaran untuk operasional, termasuk pembayaran gaji guru dan perawatan fasilitas.

“Jika ada komitmen pemerintah untuk mendukung pendidikan gratis hingga jenjang SMK dan universitas, termasuk SMK swasta, kita akan melihat lebih banyak generasi muda yang siap menghadapi dunia kerja. Ini juga membuka peluang kolaborasi dengan perusahaan melalui CSR untuk memperkuat kualitas pendidikan di wilayah ini,” jelasnya.

Baca juga  Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim Rudy Mas’ud dan Seno Aji Gelar Syukuran Doa Bersama Sebelum Mendaftar ke KPU Kaltim

Sebagai mantan Ketua Program Beasiswa Kaltim Cemerlang, Dr. Sudirman menambahkan bahwa program pendidikan gratis ini diharapkan dapat mendorong terciptanya pendidikan yang lebih inklusif dan merata. Dengan dukungan dari berbagai pihak, ia optimis program ini bisa membantu banyak siswa dan mahasiswa di Kaltim yang memiliki keterbatasan finansial untuk melanjutkan pendidikan.

“Edukasi adalah pondasi kemajuan, dan dengan dukungan yang tepat, Kaltim bisa memiliki generasi yang berkualitas dan siap membangun daerah. Pendidikan adalah hak semua warga negara, dan menjadi tugas kita bersama untuk mencapainya,” tegasnya.

Baca juga  Ketua DPC Partai Hanura Kota Samarinda Dr H Achmad Sopiyan Ikut Meriahkan HUT RI ke 78 Bersama Warga Sambutan

Bagikan

Facebook
Twitter
WhatsApp
Print

Berita terupdate ada juga di Benuanta dan Prolog.co.id